Akibat-Akibat Kurang Tidur

Pola tidur yang kurang merupakan keluhan kesehatan yang paling umum bagi masyarakat modern. Mungkin karena pekerjaan yang mengharuskan Anda shift malam atau lembur di malam hari sehingga mengurangi porsi jam tidur.
Tidur adalah fase istirahat di mana tubuh berusaha memulihkan kondisi lelah yang membantu kita merasa lebih baik. Para ilmuwan masih mencoba untuk menentukan secara tepat mengapa kita perlu tidur, namun faktanya sel-sel otak kita perlu istirahat dan memulihkan diri mereka sendiri agar tubuh dapat berfungsi normal.
Anyway, berikut adalah beberapa akibat yang bisa terjadi jika Anda tidak mendapatkan cukup tidur versi situs All Women Stalk.

Menurunkan Kekebalan
Penelitian membuktikan bahwa orang yang tidur malam kurang dari 7 jam selama dua minggu berturut-turut, lebih berisiko terkena penyakit, dibandingkan dengan mereka yang tidur penuh 8 jam setiap malam. Hal ini karena tubuh tidak mampu melawan virus-virus yang menyebar di udara secara alami.

Gejala Fisik
Saat Anda kurang tidur, tubuh akan lebih sering menyesuaikan suhu tubuh di malam hari. Inilah sebabnya ada beberapa orang yang sering ke kamar mandi untuk buang air kecil di malam hari saat begadang. Faktanya suhu tubuh turun lebih cepat jika Anda kurang tidur. Ini adalah hasil dari respon stres dan berkurangnya aktivitas otak yang bertugas sebagai pusat pengatur suhu tubuh. Ketika kurang tidur, tubuh Anda tidak memperlambat produksi urin.

Menurunkan Daya Ingat
Seringkali sebelum ujian esok hari, banyak pelajar melakukan sistem belajar dan mengingat semua pelajaran dalam satu malam sehingga mengurangi jam tidur di malam hari. Padahal, justru kurang tidur mengganggu kemampuan untuk mengingat lebih baik. Ingatan memori jangka pendek sangat penting ketika kita sedang belajar. Memori otak akan terhambat jika kita tidak cukup tidur.

#admin
#sumber : web.