Kak Musthofa Berpesan Agar Pramuka Menjadi Contoh Masyarakat sebagai Insan Pancasila


KUDUS-ISK- Estafet Tunas Kelapa (ETK) merupakan salah satu tradisi dalam Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah dalam menyambut Hari Jadi Pramuka. Kegiatan ini berupa jalan kaki sepasukan Pramuka dengan membawa berbagai atribut seperti bendera Merah Putih, bendera Pramuka, obor, tunas kelapa, dan beberapa atribut lainnya, dan dilakukan secara estafet (beranting).

Sebagaimana ETK Pramuka yang berlangsung Sabtu (23/8) terjadi serah terima tunas kelapa antara Kwartir Cabang (Kwarcab) Jepara dengan Kwarcab Kudus. Hadir dalam acara tersebut Bupati Jepara H. Ahmad Marzuqi sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Jepara dan Bupati Kudus H. Musthofa sebagai Kamabicab Kudus. Mereka didampingi Ketua Kwarcab masing-masing Kabupaten.

Dalam acara yang diadakan di perbatasan antara Kabupaten Jepara dengan Kabupaten Kudus itu, tampak pasukan ETK Kabupaten Jepara sebagai yang menyerahkan, dan pasukan ETK Kabupaten Kudus sebagai penerima. Serah terima secara simbolis ditandai dengan penyerahan tunas kelapa dari Kamabicab Jepara kepada Kamabicab Kudus. Untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan hingga tujuan.

Dalam sambutan Gubernur Jawa Tengah selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Jawa Tengah yang dibacakan Kamabicab Kudus, berpesan kepada pramuka sebagai generasi muda yang antinarkoba. Dengan menjauhi narkoba maka masa depan gemilang akan diraih. Selanjutnya meminta kepada generasi bangsa untuk hidup bersih dan anti korupsi, kolusi, dan nepotisme.
”Ini Sesuai dengan darma pramuka ‘suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan,” kata Kak Musthofa selaku Kamabicab Kudus.

Selanjutnya pesan tentang cinta tanah air dan semangat gotong royong dan cinta produk dalam negeri. Karena hal inilah yang bisa membuat bangsa Indonesia khususnya Jateng hebat dan berdikari. Gubernur juga berpesan agar generasi muda memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk belajar dan mengembangkan potensi diri dengan kreasi serta inovasi untuk mewujudkan Jawa Tengah yang sejahtera dan berdikari.

Sebelum melepas pasukan ETK, Bupati Kudus selaku Kamabicab memberikan pesan dan kesan dalam sebuah vandel yang diserahkan kepada pasukan ETK. Dalam vandel tersebut, bupati berpesan agar pramuka untuk menjadi contoh masyarakat sebagai insan Pancasila. Pesan ini sarat makna. Terutama untuk keutuhan bangsa. Apalagi akhir-akhir ini ada isu-isu gerakan yang hanya akan memecahbelah persatuan dan persaudaraan.
”Jiwa, semangat, dan nilai-nilai dalam Pancasila inilah yang harus generasi muda pahami dan implementasikan,” tambahnya.

Di akhir acara, Bupati Kudus dan Jepara memberangkatkan pasukan ETK untuk melanjutkan perjalanan ke Kudus. Acara yang berlangsung singkat ini diikuti oleh pramuka penegak dari beberapa ambalan. Mereka tampak bersemangat sesuai dengan filosofi gerakan pramuka. Semoga semangat ini bukan hanya ada di kegiatan seremonial semacam ini. Lebih dari itu, sikap dan perilakunya yang harus sesuai dengan jiwa pancasila.(*)
Sumber:Humas

@Rya

Related

Lintas Kota 6248576347248708957

Posting Komentar

emo-but-icon

New

No.Penting

Fb

Twitter

IKLAN

SLIDER IKLAN

MINI IKLAN

Facebook

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

item